Ende, Kepolisian Resor (Polres) Ende menerjunkan 272 personel untuk menjaga keamanan menjelang dan selama Perayaan Natal 25 Desember 2014 dan Tahun Baru 1 Januari 2015.
“Personel itu berasal dari Polres maupun Polsek di seluruh wilayah Kabupaten Ende. Selain itu, pengamanan juga dibantu TNI, Brimob, SatPol PP, Dinas Perhubungan dan organisasi kemasayarakatan lainnya,” kata Kapolres Ende AKBP Johanes Bangun, usai Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Operasi Lilin 2014, Selasa (23/12).
Didampingi Wakapolres, Kompol Donny Bramanto dia mengharapkan, perayaan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Ende bisa berjalan aman tertib dan lancar.
"Kita akan tempatkan personel baik Polri maupun TNI dan unsur terkait lainnya di titik-titik sentral seperti di Gereja, pelabuhan, bandara dan di objek vital lainnya. Kita ingin memberi rasa aman bagi umat Kristiani yang akan merayakan Natal dan masyarakat umumnya dalam menyambut Tahun Baru,” ujarnya.
Dia juga mengharapkan, kerja sama lintas sektoral dalam menjaga kondisi di daerah ini sehingga upacara keagamaan bisa berjalan lancar dan damai.Sementara itu, Wakapolres Ende Kompol Donny Bramanto menambahkan di beberapa titik sudah dibangun Pos Pengamanan diantaranya di Simpang Lima, Perempatan Jalan Eltari Atas dan sekitar Pelabuhan Ende. Ada sekitar 19 titik dalam kota akan dibangun posko-posko pengamanan termasuk di setiap gereja.
"Kita bangun Posko di setiap gereja dan sebelumnya kita lakukan sterilisasi gereja khususnya yang ada di dalam Kota Ende," ujar Donny.
Sebelumnya Dandim 1602 Ende, Letkol (Kav) Tri Handoko yang memimpin apel gelar pasukan saat membacakan sambutan Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan, gelar pasukan yang dilaksanakan di seluruh Indonesia merupakan tahapan manajerial untuk mengecek kesiapan dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru.
"Perayaan kedua event tersebut yakni Natal dan Tahun Baru membawa dampak signifikan karena terjadi peningkatan aktivitas masyarakat dan mobilisasi sehingga berimplikasi munculnya gangguan kamtibmas dan keamanan,” ujar Jenderal Sutarman.
Untuk itu dia berharap agar pengamanan lebih maksimal lagi dan proaktif, guna memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Operasi Lilin ini berlangsung dari tanggal 24 Desember 2014 hingga 2 Januari 2015.
Sumber Flobamora.net
“Personel itu berasal dari Polres maupun Polsek di seluruh wilayah Kabupaten Ende. Selain itu, pengamanan juga dibantu TNI, Brimob, SatPol PP, Dinas Perhubungan dan organisasi kemasayarakatan lainnya,” kata Kapolres Ende AKBP Johanes Bangun, usai Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Operasi Lilin 2014, Selasa (23/12).
Didampingi Wakapolres, Kompol Donny Bramanto dia mengharapkan, perayaan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Ende bisa berjalan aman tertib dan lancar.
"Kita akan tempatkan personel baik Polri maupun TNI dan unsur terkait lainnya di titik-titik sentral seperti di Gereja, pelabuhan, bandara dan di objek vital lainnya. Kita ingin memberi rasa aman bagi umat Kristiani yang akan merayakan Natal dan masyarakat umumnya dalam menyambut Tahun Baru,” ujarnya.
Dia juga mengharapkan, kerja sama lintas sektoral dalam menjaga kondisi di daerah ini sehingga upacara keagamaan bisa berjalan lancar dan damai.Sementara itu, Wakapolres Ende Kompol Donny Bramanto menambahkan di beberapa titik sudah dibangun Pos Pengamanan diantaranya di Simpang Lima, Perempatan Jalan Eltari Atas dan sekitar Pelabuhan Ende. Ada sekitar 19 titik dalam kota akan dibangun posko-posko pengamanan termasuk di setiap gereja.
"Kita bangun Posko di setiap gereja dan sebelumnya kita lakukan sterilisasi gereja khususnya yang ada di dalam Kota Ende," ujar Donny.
Sebelumnya Dandim 1602 Ende, Letkol (Kav) Tri Handoko yang memimpin apel gelar pasukan saat membacakan sambutan Kapolri Jenderal Sutarman mengatakan, gelar pasukan yang dilaksanakan di seluruh Indonesia merupakan tahapan manajerial untuk mengecek kesiapan dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru.
"Perayaan kedua event tersebut yakni Natal dan Tahun Baru membawa dampak signifikan karena terjadi peningkatan aktivitas masyarakat dan mobilisasi sehingga berimplikasi munculnya gangguan kamtibmas dan keamanan,” ujar Jenderal Sutarman.
Untuk itu dia berharap agar pengamanan lebih maksimal lagi dan proaktif, guna memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Operasi Lilin ini berlangsung dari tanggal 24 Desember 2014 hingga 2 Januari 2015.
Sumber Flobamora.net
No comments:
Post a Comment