LARANTUKA -Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga, Kabupaten Flores Timur, Bernadus Beda Keda, Sabtu (25/4/2015), mengatakan Mei 2015 SK dan NIP Honorer K2 diterbitkan.
"Memang ada beberapa kabupaten yang SK dan NIP honorer K2-nya telah terbit. Tapi, untuk Flotim agak lambat karena saat pemasukan berkas ada beberapa tenaga honorer yang lambat. Lambatnya ini karena kesalahan administrasi yang mesti di perbaiki di daerah. Karena itu, prosesnya di BKN juga lambat,"kata Beda Keda.
Dia meminta para guru honorer K2 agar dapat bersabar karena proses penerbitan SK dan NIP dan terpusat di BKN. "NIP CPNS honorer kategori II bukan hanya kemendikbud tapi juga dari kemenkes, kemenag, kemenkumham, kemenkeu, kemendag, kemenhub, nip honorer kemensos, kemenhut dan instansi lembaga negara lainnya sehingga membutuhkan waktu. Memang ada yang sudah keluar, namun ada yang masih dalam proses penerbitan penetapan Nomor Induk Pegawai CPNS tenaga honorer K1 dan K2,"kata Beda Keda .
Diakui Beda Keda, jika SK dan NIP para guru sudah terbit maka akan segera diumumkan dan meminta kepada para guru honorer K2 yang sudah menjadi CPNSD untuk langsung mengambilnya di Kantor Dinas PPO Flotim.
"Kalau SK dan NIP sudah terbit dan sudah diserahkan ke Dinas PPO Kabupaten Flotim maka kami akan segera membagikan. Harap bersabar,"imbuhnya.
Sementara sejumlah guru honorer K2 berharap agar pemerintah menerbitkan SK dan NIP agar dapat mengkonsetrasikan para guru dalam proses belajar mengajar di sekolah.
"Kita khawatir dengan pemerintah, jangan-jangan proses yang kemarin telah kita lalui dibatalkan. Bisa saja terjadi, karena dalam pemerintahan ini bidan PTT, tenaga PNPM yang juga sama dengan kami bekerja untuk negara, tiba-tiba diputuskan tanpa ada pemberitahuan. Kami khawatir jangan sampai ini terjadi pada kami. Karena itu, kami berharap pemerintah terbitkan SK dan NIP untuk kami,"harap sejumlah guru yang enggan menyebutkan nama kepada wartawan, Sabtu (25/4/2015).
Salah seorang guru honorer K2 tingkat SMA mengatakan, sudah bingung dengan sikap pemerintah yang belum menerbitkan SK.
"Sudah lama SK belum terbit. Kami bingung, kami berharap pemerintah segera memberikan kepastian dengan menerbitkan SK dan NIP. Karena sudah lama kami kerja dan kami rindu menjadi PNS,"akuinya.
Sumber Pos Kupang.
"Memang ada beberapa kabupaten yang SK dan NIP honorer K2-nya telah terbit. Tapi, untuk Flotim agak lambat karena saat pemasukan berkas ada beberapa tenaga honorer yang lambat. Lambatnya ini karena kesalahan administrasi yang mesti di perbaiki di daerah. Karena itu, prosesnya di BKN juga lambat,"kata Beda Keda.
Dia meminta para guru honorer K2 agar dapat bersabar karena proses penerbitan SK dan NIP dan terpusat di BKN. "NIP CPNS honorer kategori II bukan hanya kemendikbud tapi juga dari kemenkes, kemenag, kemenkumham, kemenkeu, kemendag, kemenhub, nip honorer kemensos, kemenhut dan instansi lembaga negara lainnya sehingga membutuhkan waktu. Memang ada yang sudah keluar, namun ada yang masih dalam proses penerbitan penetapan Nomor Induk Pegawai CPNS tenaga honorer K1 dan K2,"kata Beda Keda .
Diakui Beda Keda, jika SK dan NIP para guru sudah terbit maka akan segera diumumkan dan meminta kepada para guru honorer K2 yang sudah menjadi CPNSD untuk langsung mengambilnya di Kantor Dinas PPO Flotim.
"Kalau SK dan NIP sudah terbit dan sudah diserahkan ke Dinas PPO Kabupaten Flotim maka kami akan segera membagikan. Harap bersabar,"imbuhnya.
Sementara sejumlah guru honorer K2 berharap agar pemerintah menerbitkan SK dan NIP agar dapat mengkonsetrasikan para guru dalam proses belajar mengajar di sekolah.
"Kita khawatir dengan pemerintah, jangan-jangan proses yang kemarin telah kita lalui dibatalkan. Bisa saja terjadi, karena dalam pemerintahan ini bidan PTT, tenaga PNPM yang juga sama dengan kami bekerja untuk negara, tiba-tiba diputuskan tanpa ada pemberitahuan. Kami khawatir jangan sampai ini terjadi pada kami. Karena itu, kami berharap pemerintah terbitkan SK dan NIP untuk kami,"harap sejumlah guru yang enggan menyebutkan nama kepada wartawan, Sabtu (25/4/2015).
Salah seorang guru honorer K2 tingkat SMA mengatakan, sudah bingung dengan sikap pemerintah yang belum menerbitkan SK.
"Sudah lama SK belum terbit. Kami bingung, kami berharap pemerintah segera memberikan kepastian dengan menerbitkan SK dan NIP. Karena sudah lama kami kerja dan kami rindu menjadi PNS,"akuinya.
Sumber Pos Kupang.
No comments:
Post a Comment